Schalke telah menyelesaikan penandatanganan pemain sayap, Marko Pjaca dari Juventus dengan status pinjaman sampai akhir musim. Klub Bundesliga tersebut akan membayar 1 juta euro ke juara Serie A, ditambah bonus 500.000 euro lagi, untuk membawa pemain internasional Kroasia itu ke Jerman.
Dilaporkan bahwa Schalke ingin memasukkan pilihan perpindahan permanen dalam kesepakatan tersebut namun Juve menolak, karena mereka menganggap masa depannya yang panjang berada di Turin.
Berbicara kepada situs resmi Schalke, Pjaca mengungkapkan bahwa dia meminta saran dari Benedikt Howedes, yang menghabiskan seluruh karir profesionalnya di Gelsenkirchen sebelum bergabung dengan Juventus awal tahun ini.
“Dia memiliki begitu banyak hal positif untuk dikatakan tentang klub dan fans di sini,” kata Pjaca.
“Pelatih [Domenico Tedesco] telah bercerita banyak tentang gaya permainannya dan saya menyukainya. Sekarang saya hanya berharap bisa bermain sebanyak mungkin.”
“Kami senang Marko telah memutuskan untuk bergabung dengan kami. Banyak klub tertarik padanya. Dia membawa kualitas lain ke tim kami,” kata Tedesco dari seorang pemain yang juga terkait dengan Anderlecht.
“Marko bisa digunakan dengan berbagai cara, dia bisa bermain di kanan dan kiri serta di urutan delapan atau di depan, dia tangguh dan membawa kecepatan bagus.”
Pjaca mengalami cedera ligamen lutut akibat cedera pada tugas internasional dan hanya kembali dalam pertandingan untuk sisi Primavera pada bulan November. Dia belum bermain untuk tim senior Juve musim ini.
“Pjaca akan dipinjamkan, dia perlu bermain. Mungkin ini jalanya yang terbaik untuknya,” kata Allegri awal pekan ini.
“Dia adalah anak laki-laki yang memiliki kualitas luar biasa dan sayangnya cedera ini untuk sementara menghentikan perkembangannya. Jadi dia perlu mencari tim di mana dia bisa menemukan kontinuitas untuk kembali tahun depan dalam kondisi terbaik.”
“Tapi kami akan mengambil dia kembali untuk bergabung dengan tim utama, karena dia merupakan pemain yang bagus.”
Pjaca bergabung dengan Juve dari Dinamo Zagreb seharga 23 juta euro pada Juli 2016, Bianconeri memenangkan ganda domestik dan mencapai final Liga Champions di musim pertamanya di Italia.
